Sekda Instruksikan Disdik Jadikan Jr. NBA Kurikulum SD-SMA di Sumsel

PALEMBANG, Kabar28.com,- Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel, Nasrun Umar mengapresiasi hadirnya Jr. NBA pertama kali di Indonesia ini. Menurutnya, Jr. NBA merupakan program yang dapat menunjang minat baik anak-anak maupun guru untuk menyukai olahraga basket, maka dengan demikian muncul talenta-talenta baru.

"Oleh sebab itu program yang baik ini harus ditindaklanjuti, yang merupakan kewajiban bagi Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel untuk dapat menjadikan kurikulum di sekolah mulai dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas," ungkapnya.

Ia juga menghimbau untuk Bupati/ Walikota se-Sumsel, agar dari saat ini sudah mulai dipikirkan anggaran untuk mendukung kegiatan tersebut.

"Kita patut berbangga kegiatan Jr.NBA masuk dalam tabloid yang ada di NBA hal ini sangat-sangat membanggakan. Ditambah lagi kita (Provinsi Sumsel) mendapat 2 set ring basket untuk masing-masing seluruh kabupaten/kota," tuturnya.

Sementara Presiden Direktur Jr. NBA Asia Mr. Jim Wong mengapresiasi dukungan dari Pemprov Sumsel. Ia menuturkan, alasan kenapa Jr. NBA dihadirkan, mengingat belum bisa mendapatkan skill basket yang sangat baik. Ditambah, ada sekitar 22,5% jumlah anak-anak yang mengalami obesitas.

"Kelebihan berat badan obesitas di kalangan anak-anak di Asia adalah merupakan masalah yang sangat serius di dunia kesehatan abad ke-21," tuturnya.

Terlebih, melihat tujuan Jr. NBA berlangsung sukses di Provinsi Sumsel, saat ini Jakarta turut menginginkan Jr. NBA berlangsung di Jakarta.

"Saya sangat senang bahwa pemerintah Jakarta turut ingin melakukan hal yang sama setelah melihat keberhasilan Sumsel. Kami juga menyadari banyak sekolah yang belum mempunyai fasilitas khusus. Hal ini sangat baik kalau mengajarkan dengan setulus hati," tambahnya. (ard)