Pemkab MUBA Komitmen Sejahterakan Petani Sawit
Dialog Dengan Singapore Institute of Internasional Affair dan World Resources Institute (WRI). (Foto : ist)
MUBA, Kabar28.com,- Wakil Bupati Muba Beni Hernedi menyebutkan menjaga produksi perkebunan dan pertanian rakyat sama pentingnya dengan menjaga lingkungan agar tetap lestari, misalnya dalam kasus membuka lahan dengan membakar tentu kita sepakat tidak lagi membiarkan cara bertani dengan berdampak polusi seperti itu dilanjutkan.
"Kita maklum kalau negara tetangga seperti Singapore tahun 2015 lalu komplain denga asap dari kita, tapi kita juga berharap ada upaya bersama kolaboratif untuk mencegah hal itu tidak terjadi lagi, rasanya tentu akan adil dan bijak kalau udara sejuk yang dihisap dihasilkan dari usaha bersama baik antar daerah maupun antar negara internasional, ibarat kata jangan hanya saling menyalahkan, mengecam atas bencana yang terjadi, kita perlu melakukan pencegahan bersama secara kongkrit,'' ujarnya dalam dialog dengan Singapore Institute of Internasional Affair dan World Resources Institute (WRI), di Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta.
Tambahnya, Muba dalam hal ini siap menjadikannya kongkrit untuk diimplementasikan petani dan pekebun namun tentunya perlu pendampingan edukasi, butuh stimulan dan akses yang mudah untuk mendapatkan pendanaan dari perbankan, pemimpin-pemimpin lokal di desa perlu di upgrading untuk manajemen tata kelola lahan yang lestari, hasil kebun rakyat perlu bapak angkat dalam pengolahannya sehingga kompetitif di pasar, pendek kata Muba mempersilakan Donor dan investror masuk untuk menggerakkan Pertumbuhan Ekonomi kerakyatan yang Hijau," tandasnya. (app/rel)