PDAM Lahat Butuh Suntikan Dana


Arie Perdana Putra 2017-10-23 16:15:20 Lahat 31 kali

Kepala PDAM Lahat, Hermidi. (Foto : ist)

LAHAT, Kabar28.com,- PDAM Tirta Lematang Lahat, butuh penyertaan modal untuk ‘mengobati’ kondisi yang kini masih sakit. Persoalan yang menjerat mulai dari kondisi air, tidak adanya peta jaringan, pipa jaringan yang sudah uzur dan masih kurangnya jaringan ke pelanggan membuat PDAM Lahat belum bisa maksimal dalam memberikan layanan kepada masyarakat.

Kepala PDAM Lahat, Hermidi mengatakan, saat ini masih banyak hambatan di PDAM sehingga belum bisa memberikan pelayanan maksimal bagi seluruh warga. Mulai soal kerusakan dan tidak berfungsinya jaringan, tidak adanya peta jaringan yang menyebabkan banyaknya kebocaran dan permasalahan tersebut butuh dana hingga bisa diperbaiki.

‘’Kita butuh penyertaan modal setidaknya Rp11 miliar. Dalam waktu dekat ini kita akan undang akuntan publik independen dari Jakarta untuk mengaudit PDAM mulai tahun 2015 hingga 2016,” terangnya.

Ditambahkan Hermidi, dengan adanya peyertaan modal dirinya optimis target yang dicanangkan bisa tercapai dan masyarakat bisa mendapatkan pelayanan air bersih dengan baik. Ia mengungkapkan Rp11 miliar yang pihaknya butuhkan bisa dikucurkan dalam empat tahun anggaran.

‘’Kendati demikian, saat ini kami terus berusaha maksimal dalam memberikan pelayanan dengan mengajak pegawai PDAM komitmen dalam bekerja, membenahi jaringan intek yang selama ini dipenuhi lumpur, memantau kebocoran dan membuat peta jaringan termasuk juga mengundangan akuntan publik,’’ bebernya.

Lanjutnya, pihaknya menargetkan di 2018 di dalam kota bisa menambah 10 jaringan dimana saat ini baru 4500. Menghidupkan kembali jaringan mati di kawasan Pasar Lama Lahat. Masuknya jaringan ke wilayah Kikim Area melalui intek kecamatan Pseksu dan tentunya kualitas air yang diberikan kepada masyarakat.

“Kita minta maaf kalau sejauh ini belum maksimal. Tapi Bupati Lahat, H Aswari melalui PDAM Tirta Lematang terus berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat,” tambahnya. (app/rel)

Bagikan Berita/Artikel ini :

Berita Terkait


Berita Terbaru


close