Ini Sosok Romi Herton di Mata Sahabat
Romi Herton , (foto : istimewa)
Palembang, Kabar28.com,- Meninggalnya mantan Wali Kota Palembang H. Romi Herton pada Kamis dini hari sekitar pukul 02.45 WIB ternyata sudah tersebar luas di media sosial (medsos). Rumah duka di Jalan Kiranggo Wiro Santiko, Kecamatan Ilir Barat I Palembang dipadati pelayat sejak pagi, Kamis (28/09/2017).
Salah satu pelayat yang datang ke rumah duka adalah H. Herman Deru. Mantan Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur itu merupakan salah satu sahabat karib almarhum sejak duduk di bangku kuliah.
Saya tahu kabar Romi Herton meninggal dari medsos, terkejut juga. Dari istri saya, karena dia baca di medsos pagi-pagi," kata Herman Deru.
Deru, sapaan akrabnya, mengenal Romi Herton karena sama-sama mengenyam pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Muhammadiyah Palembang, yang sekarang menjadi Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah (UMP) Palembang.
Dia menuturkan, pada 1985 bersama Romi Herton dan istri almarhum Masyito Romi Herton cukup akrab, walaupun terkadang sering ribut di masa muda dulu.
Bahkan sejak mereka berdua sama-sama menjabat sebagai kepala daerah di Sumatera Selatan (Sumsel), keakraban masih terus terjalin erat.
Romi Herton juga berasal dari kabupaten yang sama dengan Deru, yaitu di Kabupaten OKU Timur. Kendati usianya lebih muda dari Romi, Deru tetap menganggap sosok mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Palembang ini adalah sosok yang menyenangkan.
"Dia itu tegas. pendirian, perawakan dan tekadnya itu keras tapi hatinya baik. Kita merasa kehilangan, semoga dia khusnul khatimah," ujar bakal calon (balon) Gubernur Sumsel 2018-2023 tersebut.
Mantan Wali Kota Palembang Romi Herton, adalah terpidana kasus suap yang sedang menjalani hukuman di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Gunungsindur, Bogor.
Ia mengembuskan napas terakhir di RS Hermina Tangerang, Banten, Kamis (28/9/2017) pukul 02.45 WIB. Romi wafat karena serangan jantung.
Kepala Lapas Kelas III Gunungsindur Mujiarto mengatakan, Romi memang pernah dirawat seminggu lebih karena serangan jantung.
"Pernah dirawat bulan April. Sepertinya punya riwayat jantung, tapi selama ini enggak ada keluhan," kata dia.
Rabu 27 September 20017 Malam, Romi mendadak mengeluh sakit. Pihak Lapas segera memberi pertolongan. "Langsung kami larikan ke rumah sakit Hermina," kata Mujiarto. (app/rel)