Lahan Gambut di Jalintim Ogan Ilir Terbakar


Junaedi Abdillah 2017-03-21 20:13:26 Ogan Ilir 445 kali

Kebakaran lahan di Jalintim, Palembang-Indralaya, KM 25, Selasa (21/3). (foto : oldie)

Indralaya, Kabar28.com,- Kebakaran hutan dan lahan  terjadi di lahan gambut di Jalan Lintas Timur (Jalintim), Palembang - Indralaya Km 25 atau tepatnya tidak jauh dari PT Golden Oilindo Nusantara, Selasa (21/3).

Belum dikathui pasti luas lahan terbakar, namun diperkirakan mencapai satu hektar. Dua unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit mobil BNPB terlihat disiagakan serta puluhan petugas TNI dan Polri juga ikut bersiaga dilokasi kebakaran, guna untuk memadamkan titik api.

Meskipun sempat membesar ditambah angin yang cukup kencang, beruntung setelah sekitar tiga jam petugas yang berada dilokasi kebakaran berhasil memadamkan titik api.

"Ya diketahui titik api berasal dari tengah lahan gambut, kita berusaha memadamkan api mulai dari pukul 15.30 sampai pukul 18.00 sore ini. Dan alhamdulillah kita berhasil memadamkan titik api," ujar Aidil Siregar petugas Damkar OI kepada kabar28.com

Belum tau pasti penyebab dan luas lahan kebakaran ini. "Untuk sementara belum diketahui secara pasti penyebab maupun luas lahan yang terbakar. Kita masih berkoordinasi untuk informasi lebih lanjut," ujar Dandim 0402 OI/OKI Dwi Irbaya saat meninjau kebakaran.

Ia menambahkan masalah kebakaran lahan dan hutan (karhutla) ini adalah tanggung jawab semua.

"Ini adalah masalah serius, jadi ini merupakan tugas dan tanggung jawab kita semua. Bukan hanya dari pemerintah dan TNI-POLRI saja. Tetapi masyarakat juga diharapkan peduli dan ikut serta untuk menanggulangi kebakaran hutan dan lahan ini," ujarnya

Pantauan dilokasi, hingga berita ini diterbitkan keadaan dilokasi kebakaran sudah kondusif dan api sudah berhasil dipadamkan.

Meskipun demikian sejumlah petugas Pemadam kebakaran dan BNPB Kabupaten Ogan Ilir masih disiagakan dilokasi kebakaran. Guna untuk mengantisipasi jika masih ada titik api yang dapat kembali membesar. (Oldie)

Bagikan Berita/Artikel ini :

Berita Terkait


Berita Terbaru


close