Richard Cahyadi Minta Pejabat Bekerja Cepat dan Koordinasi
Pengambilan sumpah para pejabat eselon II, III dan IV Pemkot Prabumulih.
PRABUMULIH, Kabar28.com,- Penjabat (Pj) Wali Kota Prabumulih, H. Richard Cahyadi, AP., M.Si akhirnya melakukan mutasi puluhan pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Prabumulih. Sebanyak 68 orang pejabat struktural terdiri dari eselon II, III dan IV masuk dalam daftar roling jabatan.
Roling jabatan tersebut dilakukan dengan pelantikan dan pengambilan sumpah yang digelar di gedung kesenian Rumah Dinas Wali Kota Prabumulih, Rabu (16/5/2018). Pelantikan dilakukan langsung oleh Richard Cahyadi yang telah resmi dilantik menjadi Penjabat Wali Kota Prabumulih pada 13 Mei 2018 lalu.
Tidak hanya Asisten, staf ahli dan Kepala Dinas, mutasi jabatan itu juga dilakukan terhadap para Camat, Lurah, Kepala bidang, Kepala kantor dan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prabumulih.
"Pelantikan atau mutasi ini adalah hal biasa, 99 persen pelantikan ini hanya rolling. Saya mau pejabat bekerja sesuai dengan kemampuan, bekerja dengan cepat, lakukan koordinasi, saya tidak mau ada yang kegiatan asal-asalan dan tidak ada koordinasi dengan Sekretaris Daerah dan para Asisten," tegas Pj Walikota Prabumulih Richard Cahyadi dalam sambutannya.
Richard Cahyadi berharap, para pejabat dilantik memiliki gerak cepat dalam melakukan kegiatan dan pihaknya tidak ingin pejabat jadi boneka tetapi harus bekerja dan berkoordinasi dengan cepat khususnya bersama para Asisten.
"Saya tidak ingin pejabat menjadi boneka, sudah tidak zamannya lagi apa yang dikerjakan diam-diam. Sekarang zaman keterbukaan, zaman pejabat melayani seluruh masyarakat tidak melayani kelompok saja," ungkapnya.
Richard mengatakan, pejabat yang telah dilantik akan terus dilakukan evaluasi tidak hanya tiap bulan namun tiap minggu akan dilakukan evaluasi sehingga pejabat yang dilantik benar-benar memiliki kemampuan.
"Saya selalu intens koordinasi dengan Kementerian jika hasil evaluasi beberapa bulan tidak ada kegiatan maka akan kita ganti, pemerintah ini butuh orang berkompeten menduduki jabatan. Ini hanya sekedar penyegaran terhadap roda pemerintahan," katanya.
Masih kata Richard, selama menjabat sebagai Pjs Walikota Prabumulih, dirinya banyak sekali mendapatkan laporan dan keluhan dari masyarakat. Sehingga melalui roling jabatan ini juga bisa dijadikan sebagai bahan evaluasi.
"Tidak ada istilah kata mundur dari pejabat yang telah dilantik. Jalankan tugas sebaik mungkin dan tetap laporan kepada pimpinan. Jangan setelah ada masalah baru mau melapor. Dua atau tiga minggu kedepan saya akan terus pantau, jika tidak ada perkembangannya maka akan saya ganti," tegasnya.
Dalam kesempatan itu banyak penekanan terhadap para pejabat yang baru dilantik agar dilakukan dan diberikan solusi.
Adapun diantaranya terkait masalah pelayanan di RSUD, masalah sekolah yang naik tingkat kasasi, pembangunan dan lainnya. (old/adv)
Para pejabat yang dilantik antara lain :
1. Rozali, S.Sos sebelumnya Kadin Penanaman Modal dan Pelayan Satu Atap dilantik jadi Asisten Pemerintahan dan Kesra.
2. Drs H Asymuni sebelumnya Asisten Pemerintahan dan Kesra menjadi Kadin Koperasi Usaha Kecil dan Menengah.
3. Junaida SE MM dari Kadin Koperasi Usaha Kecil dan Menengah menjadi Staf Ahli bidang Pemerintahan.
4. Abdulah Abadi AP MH dari Staf Ahli bidang Pemerintahan menjadi Asisten Administrasi dan Umum.
5. Ir. H Apriadi dari Asisten Adm dan Umum jadi Kadin Perpustakaan dan Kearsipan.
6. Mukarom SAg MM dari Kadin Perpustakaan dan Arsip mejadi Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah.
7. Drs Alfian Herdi MSi dari Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah menjadi Asisten bidang Perekonomian dan Pembangunan.
8. Muhammad Yusuf dari Asisten bidang Perekonomian dan Pembangunan menjadi Kadin Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata.
9. Amrullah SPdI MSi dari Kadin Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata menjadi Kadin Pendidikan dan Kebudayaan.
10. HM Rasyid SAg MM dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menjadi Staf Ahli bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan.
11. Ir M Ardi Supratman dari Staf Ahli Wali Kota bidang Ekonomi Keuangan dan Pembagunan menjadi Kepala Dinas Pekerjaan Umum.
12. Drs Aris Priadi MSi dari Kepala Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa menjadi Kepala Satpol PP.
13. Ibrahim SH MH dari Kasat Pol PP menjadi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
14. dr Hj Rusmini MKes dari Direktur RSUD menjadi Kepala Dinas Kesehatan
Pejabat Eselon III yang dilantik antara lain.
1. dr Yus Ukhtiwiyah menjadi Direktur RSUD.
2. Sanjay Yunus SH MH menjadi Kabag Hukum Pemkot Prabumulih.
3. Beny Rizal SH MH menjadi Kabid Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Dnas Koperasi.
4. Dessy Hersyanti menjadi Kabag Organisasi.
5. Kholikin menjadi Sekretaris BKPSDM.
6. Syaman SIP menjadi Sekretaris Disnaker.
7. Yopi ST menjadi Kabag Umum.
8. A Muddin SSos MSi menajadi Sekretaris DPMPT (Sintap).
9. Dafis SH MM menjadi Kabag Perlengkapan.
10. Drs Mahfuzi menjadi Kabid Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga.
11. Drs H Heri Taspi menjadi Sekretaris Dinas Koperasi.
12. Hery Saputra jadi Kabag Perekonomian dan SDM.
Sementara para pejabat yang dilantik menjadi Camat yakni,
1. Hajar Agusmal menjadi Camat Prabumulih Timur.
2. Edwin SSTP menjadi Camat Prabumulih Utara.
3. Andi Afrizal SSTP Camat Prabumulih Barat.
4. Hary Danu Wijaya SIP MSi menjadi Camat Rambang Kapak Tengah.
5. Gustianda Ramsi SIP MSi menjadi Camat Cambai.